Pematangsiantar, SiantarTimes.Com - Dede Sahputra alias Dirli, terduga pelaku penganiaya sadis siswi SMA Swasta, Nadya, berhasil ditangkap Unit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut, Jumat (27/10/2017).
Dede melarikan diri usai menculik, menganiaya, serta percobaan pembunuhan terhadap Nadya pada Rabu lalu.
Dirli ditangkap di tempat persembunyiannya di Kecamatan Kubu Darusallam, Provinsi Riau. Kedua kakinya dijebol timah panas polisi lantaran berusaha melarikan diri saat ditangkap.
“Benar (Dirli) sudah ditangkap. Kedua kakinya (kiri dan kanan) ditembak karena mencoba melawan petugas dan mencoba menyarang, kemudian saat berusaha kabur langsung kita berikan tindakan tegas dan terukur,” terang Kasubdit Jatanras AKBP Faisal Napitupulu.
AKBP Faisal mengatakan, usai melakukan penangkapan pihaknya langsung membawa Dirli ke RS Bhayangkara Medan. “Sekarang dia di Rumah Sakit Bhayangkara,” imbuhnya.
Sejumlah barang bukti, lanjutnya, sudah dijual oleh pelaku selama dalam masa pelariannya.
Diketahui, Dirli menjadi terduga pelaku tunggal atas perampokan dan penganiayaan terhadap Nadia (17), warga Jalan Tanah Jawa Gang Japar, Kelurahan Melayu, Kecamatan Siantar Utara pada Kamis (19/10) lalu.
Saat itu korban ditemukan dengan penuh luka di wajah dan sekujur tubuhnya. Sejauh ini belum diketahui pelaku tega melakukan penganiayaan tersebut. Namun diduga tubuh dan wajah korban terlebih dulu disayat-sayat oleh pelaku sebelum melarikan diri
Posting Komentar untuk "Melawan Petugas, Akhirnya Pelaku Penganiayaan Siswi SMA Teladan Kakinya Di Tembak Polisi"